• Aceh Melawan Karena Jakarta Inkar Janji (bagian ke- 4 habis )


    Norwegia
    Gam yang memang sudah memilki kekuatan dan pengakuan didunia, mengambil kesempatan ini untuk mempertegas tujuan dan asal muasal sehingga lahir gerakan The Free Aceh Movement kepada media asing. Tekanan dunia terhadap indonesia atas penderitaan Aceh semakin berat, pesawat tempur, Helly Copter dan senjata berat TNI dilarang digunakan untuk menggempur GAM, jika indonesia ngotot, Eropa dan Amerika serta Rusia memberlakukan Embargo senjata, dan ketika itu banyak pesawat tempur indonesia tidak bisa menggantikan spare partnya.

    Ketika Aceh menggugat Jakarta, Tentu semuanya berangkat dari akar permasalahan yang mendasar, akumulasi kekecewaan, tertipu, dikhianati, dianak tirikan sepanjang sejarah, mulai indonesia melek hingga hari ini, apa yang sudah dikisahkan diatas adalah bagian terkecil dari rasa kecewa Aceh terhadap Jakarta. Orang aceh sudah pernah merasakan kekejaman militer, sakitnya dijajah Bangsa sendiri sehingga wajar saja kalau mereka pun sudah trauma dengan janji pemimpin dan kasarnya perlakuan Militer terhadap rakyat sipil, mereka merasa deperlakukan seperti bangsa asing yang datang secara illegal, tak ubahnya perlakuan Bangsa Myanmar terhadap suku Rohingya, sehingga menimbulkan rasa sakit dan sentimen negatif jika mengingatnya lagi, ada rasa perih, rasa tidak dihargai sebagai manusia, ini adalah penghinaan harga diri bangsa oleh bangsa sendiri yang pernah berjuang, padahal jika harus jujur Aceh adalah cikal bakal indonesia.
    Denmark
    Ketika Aceh menggugat jakarta, tidak seharusnya pemerintah Refresif, seharusnya Pemerintah ini berlaku adil dan bijaksana tidak perlu egois tidak usah juga memperlihatkan kehebatan,  show offorce, menunjukan kekuatan TNI, sana tuh sama timor leste Mlaysia, singapura aja kalau mau adu kekuatan tentara, dan indonesia harus adil terhadap orang Aceh karena sesungguhnya PEMBERONTAKAN aCEH TERHADAP JAKARTA itu jelas sekali karena pemerintah yang tidak menepati janji dari Era Bung Karno Hingga Jaman SBY, sejujurnya indonesia ini tidak ada hebat nya dimata orang aceh, ibarat anak yang sudah sukses, dengan penuh kesombongan hendakn memperlihatkan kesuksesannya kepada orang yang telah membiayai dia sekolah dari SD sampai dia dapat gelar akademisi, dimana hebatnya coba ?
    Begitulah indonesia sekarang kuat dan memiliki alutsista yang bisa dibilang sudah modern, tapi kan awalnya uang untuk beli senjata dan peswat tempur pertama orang Aceh sana yang kasih, disaat Rakyat indonesia di provinsi lain masih dalam status jajahan Belanda Jilid II, aceh sudah menyumbang pesawat, hargailah itu !. kurang apa lagi rasa nasionalisme orang aceh ?


    Tahun 2005 atas desakan dunia internasional dibawah pengawasan UNI EROPA, GAM dan Indonesia akhirnya menandakan perjanjian damai di Helsynki Finlandia. MOU Helsynki ini melahirkan UUPA (Undang Undang Pemerintahan Aceh) yang disahkan oleh DPR RI tahun 2006 di Jakarta. Sesuai MoU Helsynki Aceh diberikan kewenangan khusus berbeda dengan daerah lain untuk mengurus daerah sendiri (save government). Diantara kewenangan sesuai MoU adalah, Hak memiliki bendera (1.1.5). Hak Pembagian Hidrokarbon Dan Hasil Alam Aceh : Pusat 70:30 % (1.3.4), Hak untuk membuat pengadilan HAM (2.2), Hak Perdagangan Bebas (1.3.2), Semua kejahatan sipil yang dilakukan oleh aparat militer diadili pada pengadilan sipil di Aceh.1.4.5. anggota kepolisian khusus yang bertugas diaceh akan memperoleh pelatihan kusus di aceh dan luar negeri untuk HAM (4.12). Aceh Boleh Menentukan Suku Bunga Berbeda dengen BI (Bank Indonesia).(1.3.1) secara umum hanya dalam 5 hal yang tidak diberikan kekuasaan kepada Aceh, Pertahanan, Mata uang, Agama, Pengadilan, hubungan Luar Negeri,

        Bagaimanapun negara ini wajib memberikan perlindungan, rasa adil dan kemakmuran kepada anak cucu para syuhada yang telah begitu gigih tulus iklas berkorban demi berdirinya sebuah negara indonesia, berikan Aceh hak seperti yang sudah dijanjikan sukarno dulu, semoga pemimpin bangsa indonesia kedepan menjadi sebagai pemimpin bangsa Yang punya harga diri. Aceh Cuma minta bebas menjalankan hukum islam, sesuai dengan 99% pemeluk agama islam.

          Sejujurnya, indonesia tidak kan pernah sanggub membalas jasa Aceh, Sukarno dan Suharto sudah tiada, mereka pernah menjadi pelaku sejarah “MENODAI” Aceh, semoga Pemerintah sekarang tidak latah merespon keinginan orang aceh. Rakyat indonesia dibagian provinsi lain tak usah iri dengan Aceh, ibarat berdagang Aceh sudah mengeluarkan modal besar maka wajar ketika sudah kaya, mereka juga berhak diberikan untung yang seimbang, bagi yang tidak pernah mengeluarkan modal harus merasa malu menerima untung, ya setidaknya punya harga dirilah Atau paling tidak, jangan menghujat mereka yang sudah pernah berjasa besar.

          INGAT !!, jika Aceh mau merdeka, Aceh sudah mendapatkankan kesempatan itu ditahun 1948, dan implikasi politiknya jika Aceh pisah dengan indonesia ketika itu, indonesia sah dan total dijajah  Belanda kembali. Namun aceh memilih bergabung, maka sepantasnya indonesia wajib berterimakasih donk !!

          Diakui atau tidak, suka atau tidak, Aceh memilki asal muasal sejarah yang berbeda dengan provinsi lain ketika bergabung dengan indonesia. Beda sekali, Aceh itu ibu nya indonesia. Karena tanpa Aceh indonesia tak pernah ada. Padahal  Aceh adalah successor state (negara sambungan) dari kerajaan sebelumnya, sama seperti status Skotlandia bersama Inggris. Karena aceh tidak pernah menyerahkan kedaulatan kepada Belanda sampai bergabung dengan indonesia Aceh masih memiliki keturunan Raja yang Jelas Hingga Hari ini. Ini fakta sejarah. namun dengan besar hati Aceh sudah rela bergabung dengan indonesia.

    Pemusnahan Sunjata GAM oleh AMM
    Tapi sudahlah, Kini aceh sudah damai, Aceh sudah tidak lagi menuntut merdeka, GAM pun dibawah pengawasan Aceh Monitoring Mission (AMM)  sudah mendecomisioning senjatanya, senjata GAM sudah dimusnahkan, Aceh sekarang Cuma menagih janji indonesia seperti yang sudah di tandatangani bersama dalam MoU Helsynki, Aceh kini menunggu ketulusan indonesia, jiwa besar pemimpin indonesia dalam menepati janji akan ditagih, Sudah cukup aceh dikibuli oleh pemimpin Indonesia di era sebelumnya, dari Era Ayah sampa Anak (Sukarno – Megawati). Haruskah Aceh dikhianati lagi, belum cukupkah noda sejarah mewarnai tanah Aceh ?
    Tolong jakarta, jangan lagi inkar janji, jangan jadikan lagi aceh berasa seperti bangsa asing, dinegeri sendiri. Semoga Jangan lagi harus ada gugatan Jilid selanjutnya terhadap Jakarta.

    Tulisan ini hanya untuk meluruskan sejarah, yang seperti seharusnya, berusaha menjelaskan fakta sejarah yang sempat kabur, dan abu-abu, tulisan ini memiliki referensi yang jelas dan ilmiah. Bukan untuk mengungkit luka lama. Sebagai renungan sejarah yang kelam bagi Aceh dan menjadi pencerah bagi yang belum Familiar dengan sejarah Aceh.


    Penulis : Pemerhati sejarah, Peneliti pada beberapa lembaga riset Aceh Dan Jakarta.
  • You might also like

Pembaca Hari Ini

Cari Artikel Disini

Apakah Menurut Anda Jokowi - JK Sudah Menepati Janjinya Seperti Apa Yang Dijanjikan dimasa Kampanye

islam dan muslim

Allah berfirman :
ÙŠَا Ø£َÙŠُّÙ‡َا الَّØ°ِينَ آمَÙ†ُوا اتَّÙ‚ُوا اللَّÙ‡َ Ø­َÙ‚َّ تُÙ‚َاتِÙ‡ِ Ùˆَلا تَÙ…ُوتُÙ†َّ Ø¥ِلا ÙˆَØ£َÙ†ْتُÙ…ْ Ù…ُسْÙ„ِÙ…ُونَ
Dan janganlah Kamu Mati Kecuali Dalam Keadaan Muslim / Beriman !
itu janji muslim yang harus dipegang kuat-kuat.